Pages

Minggu, 23 November 2014

Data itu apa ???

Statistika Dasar



Berbagai Macam Data penelitian

Data hasil dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang berbentuk kalimat, kata atau gambar. Sedangkan data kauntitatif dalah data yang berbentuk angka, atau data kualitatif yang di angkakan(scoring). Data kuantitatif dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu data diskrit dan data kontinum. Data diskrit adalah data yang diperoleh dari hasil menghitung atau membilang (bukan mengukur). Misalnya jumlah meja ada 20, jumlah orang ada 12 dsb. Data ini sering juga disebut dengan data nominal. Data Nominal biasaya diperoleh dari penelitiap yang bersifat eksploratif atau survey. Data Kontinu adalah data yang diperoleh dari hasil pengukuran. Data kontinum dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu :
a.       Data Ordinal
Data Ordinal adalah data yang berjenjang atau data yang berbentuk peringkat. Oleh karena itu, jarak antara satu data dengan data yang lain mungkin tidak sama. Juara I, II, III : Golongan I, II, III, IV . Data Ordinal biasanya makin kecil angkanya, maka semakin tinggi nilainya. Juara I lebih baik dari II; Eselon I , lebih tinggi dari II. Yang agak janggal adalah golongan I, mestinya lebih tinggi dari II. Data ordinal ini dapat dibentuk dari data interval atau rasio.
b.      Data Interval
Data Interval adalah data yang jaraknya sama, tetapi tidak mempunyai nilai nol absolute (mutlak). Pada data ini, walaupun datanya nol, tetapi masih mempunyai nilai. Misalnya, nol derajat Celcius, ternyata masih ada nilainya. Dalam penelitian nasional yang instrumennya menggunakan Skala Likert< Guttman, Semantic Diferential, Thurstone , data yang diperoleh adalah data interval. Data ini dapat dibuat menjadi data ordinal. 
c.       Data Rasio
Data Rasio adalah data yang jaraknya sama dengan mempunayai nilai nol absolute. Jadi, kalau data nol berarti tidak ada apa-apanya. Hasil pengukuran panjang (M), berat (kg) adalah contoh data rasio. Bila nol meter berarti tidak ada panjangnya, demikian juga bila nol kg tidak ada beratnya. Untuk jenis data yang lain tidak bisa demikian, oleh karena itu data yang paling ditelit adalah data rasio. Data ini dapat disusun ke dalam data interval ataupun data ordinal.


1 komentar: